Puluhan warga Palestina terluka, hari Minggu, setelah pasukan militer dengan kekuatan besar, dan kelompok fanatik, menyerbu halaman Masjid Al-Aqsa, sebelum menyerbu masjid, dan bentrok dengan puluhan warga.
Serangan itu sebagian besar terjadi melalui Gerbang al-Magharba, terutama setelah tentara menyegel seluruh kompleks masjid, sehingga membuat kelompok-kelompok fanatik Israel bisa mengunjungi masjid untuk menandai “penghancuran kuil.”
Wisata provokatif itu menyebabkan bentrokan dengan warga Palestina yang berhasil membuat barikade diri di masjid, lembaga WAFA News melaporkan.
WAFA mengatakan bentrokan itu berlangsung selama beberapa jam, dan meluas ke wilayah-wilayah di sekitar masjid, dan di Kota Tua Yerusalem.
Tentara Israel menembakkan granat dan bom gas di Palestina dan di dalam masjid, sehingga menyebabkan puluhan warga, terutama orang tua, menderita efek berat akibat menghirup gas air mata.
Selain itu, tentara mengepung masjid Al-Qibli, di kompleks Masjid Al-Aqsa, dan memaksa bubar penjaga, selain menyerang salah satu dari mereka, dan beberapa jamaah.
Bentrokan juga terjadi di berbagai lingkungan di Yerusalem yang diduduki, sementara tentara memasang penghalang jalan di sekitar Masjid Al-Aqsa, dan mencegah ratusan warga Palestina memasuki wilayah itu sejak dini hari.
Banyak penghalang yang dipasang pada Sabtu malam, sementara puluhan tentara dan polisi telah dikerahkan di Kota Tua, terutama di daerah yang mengarah ke Al-Aqsa.
(Sumber : http://ift.tt/1MPMea3; 26/7)
[www.al-khilafah.org]
Tagged with: berita Feature Internasional Palestina
from Al Khilafah http://ift.tt/1fDphvR
via Al-khilafah.org
0 comments:
Post a Comment